Persyaratan Bidikmisi S2 | Info Berita 2014 ~ Program Bidikmisi telah berjalan sejak tahun 2010, kesuksesan demi kesuksesan dengan munculnya lulusan S1 yang berkualitas mulai bertambah. Nah, Sebagai upaya lanjutan dari program Bidikmisi ini, mulai tahun 2014 Pemerintah melalui Dikti akan meluncurkan sebuah progam baru, yatiu Bidikmisi S2 yang bertujuan untuk memberikan fasilitas bagi penerima bidikmisi yang telah menyelesaikan masa studi S1/D4 untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi, yakni Pascasarjana.
Program beasiswa bidikmisi pascarsarjana ini, oleh Pemerintah ditawarkan bagi seluruh penerima program bidikmisi yang sebelumnya telah menyelesaikan studi S1/D4 melalui pengumuman pada website bidikmisi atau melalui perguruan tinggi yang sebelumnya telah ditentukan oleh Dikti sebagi penyelenggara program bidikmisi.
Perlu diketahui, program terbaru ini (Bidikmisi S2) memang khusus diperuntukan bagi penerima bantuan biaya pendidikan bidikmisi yang telah menyelesaikan studi S1 atau D4 dan tidak boleh digabung dengan beasiswa dari sumber lain (double funding), kecuali mendapatkan ijin dari Ditjen Dikti.
Bagi para peserta Bidikmisi S2, penerima beasiswa akan mendapatkan biaya yang terbagi menjadi dua, yaitu Biaya Awal (Initial Allowance) dan Biaya Berkala (Periodic Allowance). Biaya Awal di sini meliputi: biaya pendaftaran, matrikulasi, akomodasi awal, tesis/disertasi, dan transportasi. Sedangkan untuk Biaya Berkala meliputi: biaya perkuliahan/SPP, biaya hidup bulanan dan tunjangan domisili, tunjangan buku, dan yang terakhir adalah biaya asuransi kesehatan.
Program beasiswa bidikmisi pascarsarjana ini, oleh Pemerintah ditawarkan bagi seluruh penerima program bidikmisi yang sebelumnya telah menyelesaikan studi S1/D4 melalui pengumuman pada website bidikmisi atau melalui perguruan tinggi yang sebelumnya telah ditentukan oleh Dikti sebagi penyelenggara program bidikmisi.
Perlu diketahui, program terbaru ini (Bidikmisi S2) memang khusus diperuntukan bagi penerima bantuan biaya pendidikan bidikmisi yang telah menyelesaikan studi S1 atau D4 dan tidak boleh digabung dengan beasiswa dari sumber lain (double funding), kecuali mendapatkan ijin dari Ditjen Dikti.
Bagi para peserta Bidikmisi S2, penerima beasiswa akan mendapatkan biaya yang terbagi menjadi dua, yaitu Biaya Awal (Initial Allowance) dan Biaya Berkala (Periodic Allowance). Biaya Awal di sini meliputi: biaya pendaftaran, matrikulasi, akomodasi awal, tesis/disertasi, dan transportasi. Sedangkan untuk Biaya Berkala meliputi: biaya perkuliahan/SPP, biaya hidup bulanan dan tunjangan domisili, tunjangan buku, dan yang terakhir adalah biaya asuransi kesehatan.
Persyaratan Peserta Bidikmisi S2
Beberapa persyaratan yang harus dipenuhi para pelamar Program Bidikmisi Pascarsarjana ini, seperti dijelaskan Ditjen Dikti melalui Pedoman Bidikmisi S2 yang sebelumnya telah dipublikasikan secara umum adalah sbb:- penerima Bidikmisi yang sudah menyelesaikan studi S1/D4
- IPK kelulusan minimal 3.00
- Letter of Acceptance (LoA) atau Letter of Offer (LoO) dari perguruan tinggi yang dituju (Jika ada)
- menguasai bahasa inggris yang dibuktikan dengan sertifikat bukti (TOEFL Institutional minimal 500, IBT minimal 65 atau IELTS minimal 5.5) yang masih berlaku (jika ada).