Perubahan Uang NKRI | Info Berita Terbaru ~ Senin 18 Agustus 2014, Bank Indonesia (BI) rencananya akan mulai meresmikan dan mengedarkan Uang Negara Kesatuan Republik Indonesia atau sebut saja uang NKRI tahun emisi 2014.
Sebelumnya, pada Hari Minggu sebenarnya BI sudah meluncurkan uang baru ini yang bertepatan dengan peringatan hari ulang tahun ke-69 Kemerdekaan Republik Indonesia. Sehubungan dengan banyaknya kantor yang masih libur, jadi BI hanya mengedarkan di beberapa bank saja.
Hadirnya uang baru ini, bukan berarti uang lama sudah tidak berguna atau tidak berfungsi. Kecuali, jika ada keputusan tentang ditetapkannya penarikan uang lama karena dinonaktifkan atau mungkin saja karena adanya redenominasi (penyederhanaan nilai mata uang).
Apa saja perubahan pada uang NKRI? Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai desain terbaru uang NKRI ini, silakan sobat lanjutkan baca posting berikut selengkapnya.
Catatan: klik gambar untuk tampilan lebih besar.
Dari sisi desain, perbedaan antara uang NKRI dengan uang lama yang paling mencolok terdapat pada frasa "Negara Kesatuan Republik Indonesia" di bagian depan untuk menggantikan tulisan "Bank Indonesia" pada uang sebelumnya.
Selanjutnya, jika penandatangan rupiah pada uang lama adalah Gubernur BI dan Deputi Gubernur, kini sobat akan melihat tandatangan Menteri Keuangan pada uang NKRI di samping Gubernur BI.
Penambahan blok warna kuning keemasan atau kehijau-hijauan pada bagiann muka dan belakang, tepatnya sejajar dengan gambar burung garuda.
Perubahan warna pada nomor seri. Jika pada uang lama nomor seri bagian pojok kanan atas berwana merah dan bagian pojok kiri bawah berwarna hitam. Maka, untuk uang NKRI dibalik, yaitu bagian atas hitam sedangkan bagiaan bawah berwarna merah.
Perubahan ukuran huruf pada frasa "BANK INDONESIA" di bagian belakang jadi agak kecil dan dicenterkan dengan nomor seri tepat di bawahnya.
Itulah tadi posting singkat tentang Desain Uang NKRI yang bisa admin bagikan. Mungkin masih ada beberapa perubahan lagi yang belum kami cantumkan, tapi kami rasa tidak begitu mencolok. Semoga bermanfaat dan terima kasih. Sampai ketemu lagi.
Sebelumnya, pada Hari Minggu sebenarnya BI sudah meluncurkan uang baru ini yang bertepatan dengan peringatan hari ulang tahun ke-69 Kemerdekaan Republik Indonesia. Sehubungan dengan banyaknya kantor yang masih libur, jadi BI hanya mengedarkan di beberapa bank saja.
Hadirnya uang baru ini, bukan berarti uang lama sudah tidak berguna atau tidak berfungsi. Kecuali, jika ada keputusan tentang ditetapkannya penarikan uang lama karena dinonaktifkan atau mungkin saja karena adanya redenominasi (penyederhanaan nilai mata uang).
Apa saja perubahan pada uang NKRI? Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai desain terbaru uang NKRI ini, silakan sobat lanjutkan baca posting berikut selengkapnya.
Perubahan uang NKRI 100 ribu seperti dijelaskan di laman Setkab.go.id |
Dari sisi desain, perbedaan antara uang NKRI dengan uang lama yang paling mencolok terdapat pada frasa "Negara Kesatuan Republik Indonesia" di bagian depan untuk menggantikan tulisan "Bank Indonesia" pada uang sebelumnya.
Selanjutnya, jika penandatangan rupiah pada uang lama adalah Gubernur BI dan Deputi Gubernur, kini sobat akan melihat tandatangan Menteri Keuangan pada uang NKRI di samping Gubernur BI.
Penambahan blok warna kuning keemasan atau kehijau-hijauan pada bagiann muka dan belakang, tepatnya sejajar dengan gambar burung garuda.
Perubahan warna pada nomor seri. Jika pada uang lama nomor seri bagian pojok kanan atas berwana merah dan bagian pojok kiri bawah berwarna hitam. Maka, untuk uang NKRI dibalik, yaitu bagian atas hitam sedangkan bagiaan bawah berwarna merah.
Perubahan ukuran huruf pada frasa "BANK INDONESIA" di bagian belakang jadi agak kecil dan dicenterkan dengan nomor seri tepat di bawahnya.
Itulah tadi posting singkat tentang Desain Uang NKRI yang bisa admin bagikan. Mungkin masih ada beberapa perubahan lagi yang belum kami cantumkan, tapi kami rasa tidak begitu mencolok. Semoga bermanfaat dan terima kasih. Sampai ketemu lagi.